Selasa, 05 April 2016

Menunggu Pesta Gol Die Roten ke Gawang As Aguias


FC Bayern Muenchen akan menghadapi tamunya, SL Benfica, pada laga leg 1 perempat final Liga Champions musim 2015/2016 di Allianz Arena, Muenchen, Rabu, 6 April 2016 dini hari WIB. Lagi-lagi menjadi duel dua pemuncak sementara klasemen liga di negara masing-masing. 


Sebelum bertemu Benfica, FC Bayern juga bersua dengan  tim yang  tengah memimpin klasemen sementara liga. Pertarungan dua leg di babak 16 besar melawan Juventus ketika itu akhirnya dimenangi FC Bayern dengan aggregat gol 6-4. Kemenangan inilah yang mengantar FC Bayern bertemu Benfica di babak delapan besar. 

Hitung-hitungan di atas kertas, FC Bayern memang diprediksi tak akan kesulitan untuk merontokkan tamunya. Apalagi statistik juga mencatat FC Bayern memang jauh lebih superior dibanding Benfica.

Berdasarkan data yang disajikan situs resmi fcbayern.de, Die Roten sudah enam kali bersua As Aguias atau Si Elang – julukan Benfica di kompetisi Benua Biru. Dalam enam perjumpaan itu, FC Bayern menang empat kali dan sisanya berakhir imbang 0-0.

Di tiga perjumpaan terakhir, FC Bayern malah berhasil mendepak Benfica untuk terus melaju hingga partai puncak.Pertama pada Piala Eropa musim 1975/1976, kemudian di musim 1981/1982 dan kompetisi UEFA Cup musim 1995/1996. 

Jika tradisi tiga musim itu kembali berlanjut musim ini, maka FC Bayern tentunya akan melenggang ke babak final yang akan digelar di Stadion San Siro, Milan. Begitulah harapan pendukung FC Bayern di seluruh dunia, termasuk juga di Indonesia -- dan saya adalah salah satunya.  

Namun begitu, FC Bayern tetap tak mau meremehkan lawannya di perjumpaan ketujuh ini. Statistik memang berpihak. Tapi penjaga gawang Manuel Neuer juga mewanti-wanti barisan pertahanan Die Roten agar mewaspadai penuh Jonas dan Kostas Mitroglou. Duet ujung tombak Benfica yang sudah membuat 48 gol di Liga Portugal musim ini, di mana Jonas memborong 30 gol.

Dalam pertandingan nanti, FC Bayern dipastikan masih tak diperkuat Arjen Robben, Jerome Boateng, dan Holger Badstuber. Satu pemain lagi yang juga tak akan ada di bench adalah Mehdi Benatia. 

Meski begitu, saya tetap yakin Josep Guardiola akan memasang empat pemain bertahan. Apalagi Javi Martinez sudah kembali meski kondisinya belum mencapai 100%.



Jika Martinez tak menjadi starter pada laga ini, saya memprediksi pilihan bek tengah besar kemungkinan diisi oleh David Alaba dan Joshua Kimmich yang diapit Philipp Lahm serta Juan Bernat di sisi kanan dan kiri. Lini pertahanan ini akan dilapis oleh Arturo Vidal yang memainkan peranan sebagai box-to-box midfielder alias gelandang penjelajah.

Sementara di lini tengah dan depan, penempatan Thiago Alcantara sebagai dirijen lapangan mungkin menjadi pilihan terbaik. Pergerakan Thiago yang cair juga akan ditopang pergerakan Frank Ribery di kiri serta Douglas Costa di kanan untuk membelah jantung pertahanan Benfica. 

Jika Guardiola tak menjadikan Ribery sebagai starter, maka Costa akan dikembalikan ke pos favoritnya di sayap kiri dan menempatkan Kingsley Coman untuk menyayat sisi kanan pertahanan Benfica.

Pergerakan Thiago, Costa dan Ribery atau Coman sudah terbukti sangat terampil untuk mengalirkan bola matang dari berbagai sisi lapangan ke arah Thomas Mueller dan Robert Lewandowski.

Terakhir, meski statistik FC Bayern memang sangat superior atas Benfica, saya tetap berharap Die Roten juga mampu menampilkan permainan seperti saat menghadapi Eintracht Frankfurt di babak pertama. 

Mampu menciptakan banyak peluang dengan penekanan intensitas tinggi di 1/3 akhir area pertahanan lawan. Saat kehilangan bola, garis pertahanan tinggi seketika juga langsung bisa menjadi rendah untuk mengamankan wilayah pertahanan. Tapi skenario ini harus diperlihatkan sepanjang pertandingan, yah. Buka cuma injak pedal gas sebabak.

Saya tetap meyakini FC Bayern bakal kembali mempercundangi Benfica di laga ini. Apalagi jika Die Roten mampu bermain efisien dan efektif dengan standar tingginya. Bukan mustahil  Die Roten bakal berpesta gol ke gawang As Aguias. Semoga itu terjadi. Mia san Mia. FC Bayern fuer immer.